Bakti kepada Ayah dan Ibu merupakan Kewajiban seorang Anak

Masih ingat ketika dulu masih anak-anak, siapa yang merawatmu dan membesarkanmu, ialah kedua orang tua kita. Ayah dan Ibu dengan rajin dan sabar selalu menjaga dan memelihara anak-anaknya agar tumbuh berkembang nantinya menjadi anak yang berguna bagi keluarga, orang lain dan masyarakat pada umumnya. Demikian murni pengharapan kedua orang tua bagi anak-anaknya agar nanti apabila tumbuh menjadi dewasa dan berguna bagi orang lain. Kesabaran ayah dan ibu merawat dan membesarkan anak-anaknya sesungguhnya tanpa pamerih apapun juga.
Kejadian semasih bayi mungkin kita tak akan pernah bisa mengingatnya, tapi bisa kita melihat dan mengamati bagaimana seorang bayi dijaga, dirawat dan dibesarkan oleh ayah dan ibu mereka. Bayi dilahirkan ke dunia ini tidak tahu apa-apa awal mulanya. Seorang bayi hanya bisa menangis dikala lapar ingin makan maupun haus ingin minum. Bayi disusui oleh ibunya, karena begitulah kodrat seorang ibu melahirkan bayi ke dunia ini, Siang malam ayah dan ibu selalu menjaga dan merawat bayinya dengan telaten agar tumbuh dan berkembang semakin besar. Kelucuan dan kepolosan sibayilah yang memberikan penghiburan bagi ayah dan ibunya.
Ketika sudah tumbuh besar melewati masa balita (bayi usia sampai lima tahun), melewati masa anak-anak, kedua orang tua tetaplah sabar membesarkannya.
Masa Kanak-kanak, Ayah dan Ibu menyekolahkan anak-anaknya agar tumbuh dan berkembang menjadi anak-anak pintar dan cerdas nantinya. Pengharapan kedua orang tua agar anak-anak tumbuh kembang dengan baik, dibarengi dengan cita-cita si anak akan menjadi apa ketika nanti sudah dewasa. Kesabaran dan Ketabahan kedua orang tua lah yang menjadi tumpuan bagi anak-anaknya tumbuh berkembang menjadi semakin dewasa dalam berpikir, berkata dan bertingkah laku yang senantiasa diharapkan baik-baik saja.
Memasuki usia remaja, anak-anak si Ayah dan si Ibu, anak-anaknya sudah mengenal lingkungan sekitar dan masyarakat sekelilingnya. Ayah dan Ibu tetap senantiasa bersabar menjaga dan merawat anak-anak mereka agar tidak berkelakuan nakal dalam pergaulan dengan saudara maupun kawan-kawannya. Ayah dan Ibu selalu mengingatkan agar anak-anak yang tumbuh remaja bisa berkelakuan baik, sopan santun, menaati kedua orang tua dan menghormati orang lain. Kadang-kadang Ayah maupun Ibu mesti cerewet mengingatkan anak-anaknya agar selalu berbuat yang baik kepada siapapun dan menjaga lingkungannya agar senantiasa baik, bersih, rapi, indah dan aman.
Sudah tumbuh dewasa, anak-anak diajarkan hidup mandiri, dan agar bisa menggunakan akal sehatnya untuk bisa menyesuaikan diri dengan orang lain dan lingkungannya. Agar anak-anak yang sudah tumbuh dewasa bisa hidup dan berkembang dalam pergaulan bersama orang lain. Baik dalam kelompok persaudaraan dan kelompok pertemanan selalu diingatkan oleh Orang tua agar bisa berbuat baik dan mematuhi segala peraturan yang berlaku di masyarakat.
Jadi sebenarnya Ayah dan Ibu adalah merupakan Guru pertama dari anak-anaknya yang mengajarkan tentang kebaikan dalam kehidupan ini. Orang tua sebagai guru yang sudah mengajarkan tentang kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi dan menjalani hidup ini.
Sudah saatnya lah anak-anak dari Ayah dan Ibunya itu, agar selalu bisa berbuat baik dan menghormati orang lain dimana pun berada dalam pergaulan. Karena itu sebagai anak-anak dari Ayah dan Ibu, sudah sepatutnyalah selalu mengingat dan berbakti kepada orang tuanya. Bakti kepada Ayah dan Ibu adalah merupakan kewajiban seorang anak sebagai bentuk rasa terimakasih pada ayah dan ibu yang telah membesarkan dan mengajari kita tentang kebaikan. Bakti itu bisa diwujudkan agar sebagai anak bisa selalu mengingat apa pesan ayah dan ibu dalam menjalani hidup sehari-hari. Apabila ayah dan ibu sudah tua sekali jangan sampai sebagai anak lupa menjaga dan merawat mereka ketika masih hidup. Luangkanlah waktu agar bisa menengok orang tua kita sebagai bentuk rasa bakti kepada Ayah dan Ibu yang sudah membesarkan kita sebagai anak-anaknya. Kesadaran senantiasa mengingat dan menghormati ayah dan ibu merupakan kewajiban anak-anaknya.  Apalagi bisa menjaga dan merawat ayah dan ibu ketika mereka sudah tua renta, itu merupakan bentuk kewajiban kita sebagai anak-anak dari mereka orang tua kita.
Situasi Kondisi Kesibukan dan keterbatasan waktu sering sekali merintangi anak-anak untuk mengingat, menengok dan menjaga kedua orang tua kita. Marilah sebagai anak agar bisa meluangkan waktunya untuk ayah dan ibu kita.

Kartana, WA 085739607697

( Mohon Maaf, bukan menggurui ataupun mengajari tetapi mari kita saling mengingatkan sebagai anak agar tidak lupa pada Ayah dan Ibu ).

Komentar

Postingan Populer